30 April 2012
JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) pada
tahun 2012 ini berencana membangun kurang lebih 6000 ruang kelas baru
(RKB) madrasah yang tersebar di seluruh Indonesia. Dirjen Pendidikan
Islam (Pendis) Kemenag, Nur Syam mengatakan, rencana ini sudah
dimasukkan di dalam anggaran APBN dan APBN-P 2012.
“Tahun ini, kita memiliki anggaran cukup untuk pembangunan ruang kelas
baru itu. Ini kita siapkan di dalam APBN dan APBN-P,” ungkap Nur Syam
ketika ditemui di ruang kerjanya di gedung Kemenag, Jakarta, Selasa
(17/4).
Nur Syam merincikan, dalam APBN 2012 sebenarnya sudah dianggarkan dana
untuk membangun sekitar 5000 RKB. Sedangkan dalam APBN-P 2012,
dianggarkan lagi dana untuk pembangunan 1000 RKB.
“Artinya, dengan membangun RKB ini, secara perlahan pemerintah melakukan
peningkatan akses bagi masyarakat agar bisa melanjutkan pendidikan di
madrasah,” ujarnya.
Lebih lanjut Nur Syam menambahkan, biaya yang dibutuhkan untuk membangun
satu RKB sekitar Rp 80 juta. Dengan demikian total anggaran untuk
membangun 6000 unit KRB itu sekitar Rp 480 miliar.
Nur Syam menyebutkan, pada tahun ini terdapat dua hal yang akan
dilakukan Kemenag terhadap keberadaan madrasah. "Pertama, pengembangan
fisik sekolah atau bangunan ruang kelas melalui Inpres yang menyatakan
bahwa pada tahun 2012 ini harus dituntaskan. Kedua, melakukan
peningkatan akses dan kualitas pelayanan dengan melalui pembangunan
ruang kelas baru,” imbuhnya. (cha/jpnn)
sumber: http://www.jpnn.com/read/2012/04/17/124551/Kemenag-Segera-Bangun-6000-Kelas-Baru-Madrasah-